Jumat, 09 Mei 2014

PUISI: ABSURD



ABSURD

Bingung
Kudapati pikiranku bercabang seribu
Dan hatiku berdialog dengan mauku
Dialog tanpa judul
Absurd!
Semestinyalah ku terasing dalam riuhnya dunia
Karena kereta sang pialang prestasi telah menderukan mesin
Melaju menandingiku
Yang asyik-masyuk mematut diri
Di depan cermin retak
Pun ia yang betah menekuri malas
Ah, hidup!
Bilakah segala keinginan menyata?
Akankah peri kehidupan
 kan selamanya tentang keinginan-keinginan yang sulit dicapai?
Hidup berarti kau menggantung harapan
Pada pohon masa depan dan malam yang berjelaga
Di sana kau mengguratkan cerita
Pada nadi waktu yang tak bosan berdenyut
Kelak celotehmu akan menjadi penerang
Bagi tunas yang sementara merangkak
Menggapai secercah cahaya ufuk pagi
Mari menyapa alam dengan teriakan penuh ambisi
 Dan kepalan tangan-tangan Tuhan.



Syahrir Al-Ghifary
Mahasiswa pascasarjana Program Studi English Language Studies (ELS)
Universitas Hasanuddin angkatan 2012
Anggota bidang kaderisasi FLP ranting Unhas.
Bisa dihubungi di:
FB: Syahrir Alghifary Neo
Twitter: Syah_Syahrir
Blog     : Syahriralghifary.blogspot.com
e-mail    : Syahriralghifary85@gmail.com

1 komentar:

  1. kereeeeeen kak... this is the best absurd poetry I eva read before... hahaha next... by istikomah

    BalasHapus